Dorong Peran Perempuan di Pasar Modal, FJPI Sumut Sambangi BEI
Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Cabang Sumatera Utara (Sumut) melakukan audiensi ke Bursa Efek Indonesia (BEI) Sumut dalam rangka mempererat hubungan kelembagaan dan menjajaki kolaborasi strategis di bidang literasi keuangan serta penguatan peran perempuan dalam industri pasar modal.
Kehadiran FJPI Sumut diterima baik oleh Pimpinan BEI Sumut Muhammad Pintor Nasution yang didampingi Rifda Staf Ahli dan Trainer.
Ketua FJPI Sumut, Nisa Lubis mengatakan audiensi ini menjadi langkah awal dalam membangun sinergi antara media khususnya jurnalis perempuan dan lembaga keuangan nasional dalam menyuarakan pentingnya edukasi terhadap informasi keuangan serta membentuk pemahaman publik tentang pasar modal.
"FJPI Sumut berkomitmen akan turut serta dalam mendorong keterlibatan perempuan dalam sektor keuangan, baik sebagai pelaku media maupun pelaku pasar. Serta berkeinginan untuk berkolaborasi dengan BEI dalam kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) langsung ke masyarakat," katanya, Rabu (28/5/2025).
Kepala Wilayah BEI Sumut, Pintor Nasution, menambahkan bahwa BEI telah banyak melakukan kegiatan sosial CSR langsung ke masyarakat seperti pemberian ambulans dalam rangka HUT pasar modal dan pembelian kaki palsu yang disumbangkan, pemberian sumbangan ke Taman Bacaan Alquran di Sentis Percut.
"Selain itu BEI juga bekerja sama dengan Kadin memberikan sumbangan stelling sebanyak 20 buah untuk disumbangkan kepada UMKM yang mulai berkembang," katanya.
Baca Juga: Harganya Meroket Tajam, Tiga Emiten Saham Ini Masuk Pantauan BEI
Pintor menambahkan menekankan pentingnya peran jurnalis dalam menyebarluaskan informasi yang akurat dan bertanggung jawab. Oleh karena itu BEI Sumut mengucapkan terima kasih atas kedatangan tim FJPI Sumut atas keinginannya untuk terlibat di kegiatan BEI terjun langsung ke masyarakat.
BEI menyatakan akan mendukung kegiatan FJPI dan bersedia memfasilitasi, baik itu kegiatan sosial maupun berupa pelatihan atau workshop yang melibatkan jurnalis perempuan maupun masyarakat umum.
“Kami percaya kolaborasi dengan organisasi pers seperti FJPI ini akan memperkuat ekosistem informasi pasar modal yang lebih merata dan inklusif, serta mendukung misi BEI dalam meningkatkan jumlah investor ritel, khususnya dari kalangan perempuan,” ungkapnya.
Ke depan, FJPI Sumut dan BEI Sumut berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dan kolaborasi dalam berbagai program strategis demi mewujudkan industri pasar modal yang lebih adil, transparan, edukasi keuangan dan ramah gender.
下一篇:Studio Tour Harry Potter Bakal Dibuka di Shanghai 2027, Awas Tersihir
相关文章:
- FOTO: Ngopi Sambil Bercengkrama dengan Ular di Taipei
- ui设计去哪里留学?
- Kewenangan KPK Dimutilasi, Siap
- 每一张威尼斯面具背后,都拥有一个独特的灵魂
- Minum Air Lemon Setiap Hari, Apa yang Terjadi pada Tubuh?
- BMKG Soal Katulampa Siaga 1: Pekan Ini Terjadi Curah Hujan Ekstrem
- 每一张威尼斯面具背后,都拥有一个独特的灵魂
- 日本视觉传达设计专业怎么样?
- Viral Polisi Datangi Rumah Relawan Capres, Kabid Humas Jelaskan Begini
- ui设计去哪里留学?
相关推荐:
- Minum Air Lemon Setiap Hari, Apa yang Terjadi pada Tubuh?
- Megawati Kecewa Kebijakan Pemerintah Selalu Gonta
- 7 Fakta Menarik Tentang Ketupat: Sudah Ada Sejak Abad 15
- 电影艺术留学多少钱?各国留学费用一览
- Ini Tuntutan Koalisi Pejalan Kaki di Ibu Kota
- Dolar Kembali Melemah, Turunnya Permintaan Obligasi Membebani Pasar AS
- Satpol PP Diajak Terlibat Penanganan TBC, Ini Kata Menkes BGS
- 美术生出国留学利和弊分析!
- NCW: Opera Oligarki Gibran Maju Cawapres 2024, MK Makin Ugal
- FOTO: Bahagia Warga Berfoto saat Sepi Jakarta
- Sandi: Pemprov DKI Berhasil Jinakkan Harga Pangan
- 3 Ciri Kurma Palsu, Awas Salah Beli
- FOTO: Para Pengunjung Misterius di Balik Topeng Karnaval Venesia
- Momen Presiden Jokowi Shalat Idul Adha 1444H Bersama Masyarakat Yogyakarta
- Presiden Prabowo Sambut Baik Kerjasama Bakamla Indonesia dan China Coast Guard
- Kakorlantas Ungkap Kendala Penerapan E
- 5 Buah Terbaik untuk Kaum Pelupa, Ampuh Bikin Daya Ingat Makin Tokcer
- Ayah Mirna Salihin Angkat Suara Dituntut Pembayaran Pesangon Mantan Karyawan
- Studi Temukan Prosedur Operasi di Hari Jumat Lebih Berisiko Tinggi
- Tegas, Mahfud MD: 'Selain Presiden, Tidak Ada yang Boleh Intervensi PPATK!'