Wall Street Anjlok, Investor Soroti Ancaman Trump ke Apple
Bursa Amerika Serikat (Wall Street) jatuh dalam perdagangan di Jumat (23/5). Pasar kembali dilanda ketidakpastian akibat pengumuman ancaman tarif dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Dilansir dari Reuters, Senin (26/5), berikut ini adalah catatan pergerakan sejumlah indeks utama dari Wall Street:
- Dow Jones Industrial Average (DJIA): Turun 0,61% ke 41.603,07.
- S&P 500 (SPX): Melemah 0,67% ke 5.802,82.
- Nasdaq Composite (IXIC): Anjlok 1,00% ke 18.737,21.
Trump kembali memicu ketegangan dagang global dengan mengumumkan rencana tarif baru terhadap Uni Eropa. Kali ini, ia tak segan akan menerapkan tarif hingga 50% di 1 Juni 2025.
“Kalau saya harus memberi judul hari ini, maka itu akan jadi ‘Here We Go Again!’,” ujar Chief Investment Officer Ocean Park Asset Management, James St. Aubin.
Trump baru-baru ini juga memperingatkan bahwa Apple. iPhone makertersebut diancam tarif untuk sejumlah produknya yang diproduksi di luar negeri namun dijual di AS. Ancaman tersebut memicu kekhawatiran investor terhadap potensi gangguan pada rantai pasok dan profitabilitas perusahaan teknologi AS.
“Pasar berharap masa-masa tarif sudah berlalu, tetapi nyatanya masih ada bara api yang siap menyala kembali," ujar James St. Aubin.
Baca Juga: Gala Dinner Meme Coin Trump Jadi Sorotan, Tak Seindah Klaim Eksklusifnya
Adapun Menteri Keuangan Amerika Serikat, Scott Bessent menegaskan bahwa pihaknya tidak puas dengan proposal dagang dari Uni Eropa. Ia juga menyatakan harapan bahwa ancaman tarif baru dapat mempercepat kemajuan dalam negosiasi.
相关推荐
- 2025世界顶尖动画学院排名TOP5
- 2025年城市设计专业世界大学排名
- Pelindo Luncurkan Seri Buku Kapita Selekta Pengembangan Pelabuhan Perdana di Indonesia
- WHO Peringatkan Kasus Campak di Eropa Naik 30 Kali Lipat
- Harga Emas Antam di Awal Pekan Ini Turun Rp11 Ribu ke Rp1.919.000 per Gram, Mau Beli?
- Mantap! IHSG Jumat Dibuka Menguat 0,53% Tembus ke Level 7.204
- Perusahaan Asal Singapura Siap Masuk ke PT Platinum Wahab Nusantara
- Dua Tersangka Dicopot, Komdigi Bentuk Tim Evaluasi Proyek Digital