Wisatawan Kecewa 'Penis' Raksasa Cerne Abbas Tertutup Rumput
Wisatawan kecewa pemandangan 'penis' raksasa Cerne Abbas di Dorset, Inggris tertutup rumput. Mereka meminta rumput dipangkas agar ia bisa tampil penuh.
Sosok raksasa bugil kuno terpahat di bukit kapur Cerne Abbas. Sosoknya menarik perhatian, selain karena asal usulnya yang tidak diketahui, juga karena tubuhnya yang terpampang semua termasuk penisnya.
Hanya saja, wisatawan kecewa sebab area 'paling menarik' itu tertutup rumput. Padahal area itu yang dianggap menarik dan jadi tujuan wisatawan berkunjung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Mereka digembalakan setidaknya dua kali setahun untuk membantu menjaga si raksasa tetap terlihat dan menciptakan kondisi sempurna buat tanaman dan kupu-kupu.
"Setelah penggembalaan, tim penjaga hutan kecil kami akan melakukan pemeliharaan tahunan, membersihkan, menyiangi dan membersihkan raksasa setelah merumput dan memastikan fitur lanskap ikonik ini tetap dalam kondisi prima," kata mereka seperti dilaporkan Independent.
National Trust menyebut melestarikan keberadaan si raksasa "berarti membiarkannya sebisa mungkin".
Kapur diganti setiap dekade atau lebih. Semakin tanahnya terganggu, semakin cepat raksasa terkikis.
Raksasa Cerne Abbas merupakan salah satu landmark terkenal di Inggris. Raksasa ini dibangun kembali pada 2019 jelang peringatan 100 tahun kepemilikan National Trust terhadap si raksasa sejak 1920.
Banyak teori yang menjelaskan asal usul keberadaan raksasa ini. Salah satunya analisis pada 2021 oleh para arkeolog yang menyimpulkan raksasa Cerne Abbas pertama kali dibangun pada akhir periode Saxon.
(els/pua)相关推荐
- 2 Resep Ayam Goreng Lengkuas yang Garing dan Gurih
- BNPB Serahkan Bantuan Rp1 Miliar Untuk Penanganan Gempa Papua
- 日本武藏野大学费用
- SBY Tak Hadiri Pertemuan AHY dan Surya Paloh, Andi Mallarangeng Angkat Bicara
- 爱丁堡大学室内设计专业详解
- 5 Ciri Nyamuk Penyebab DBD, Tak Sama dengan Nyamuk Lain
- 服装设计留学作品集是怎样的?
- Polisi Gerebek Pabrik Rumahan Madu Palsu di Jakbar