Viral Tren Cek Khodam di Media Sosial, Apa Itu?
Akhir-akhir ini media sosial, terutama di TikTok ramai dengan fenomena tren cek khodam. Apa sebenarnya khodam, dan bagaimana istilah itu kini jadi perbincangan di berbagai lini media sosial?
Kata cek khodam mulai ramai setelah salah satu pengguna TikTok kerap melakukan siaran langsung dengan dalih baca khodam melalui nama pengguna.
Hal yang menarik dari siaran langsung tersebut adalah si pembaca khodam ini sama sekali tidak memperlihatkan wajahnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Apa itu khodam?
Kata khodam sebenarnya diambil dari bahasa Arab yang memiliki arti pembantu, penjaga, hingga pengawal.
Melansir Bincang Syariah, dalam Islam kata khodam berasal dari khodama-yakhdumu-khodim. Artinya adalah pembantu dengan makna luas, mulai dari membantu kegiatan sehari-hari, pekerjaan, dan hal lainnya.
Jadi secara harfiah khodam yang tengah jadi bahan perbincangan di media sosial ini memiliki arti penjaga, pembantu, atau hal-hal yang mendampingi.
Tapi, dalam siaran langsung dan tren di TikTok saat ini khodam justru dikaitkan dengan sosok-sosok irasional. Seperti rawarontek atau hal-hal gaib lain yang dalam istilah Jawa dikenal dengan sebutan perewangan.
Oleh sebagian orang Indonesia yang percaya, khodam juga dianggap sebagai makhluk yang membantu urusan manusia.
Khodam dianggap sebagai bagian dari diri manusia tersebut dan secara alami kerap membantu berbagai urusan hingga membentuk kepribadian manusia tersebut.
Melansir Detik, khodam bisa muncul karena berbagai peristiwa dan pengalaman yang dilalui seseorang. Pengalaman positif maupun negatif diyakini bisa membentuk khodam dalam diri seseorang.
Jika disebutkan bahwa khodam bisa berbentuk ular, naga, rawa rontek atau hal lain yang kerap disebutkan dalam siaran langsung di TikTok itu, secara ilmiah khodam bisa juga diartikan sebagai ego state.
Ego statesendiri merujuk pada sistem perilaku dan pengalaman yang terorganisir. Ego statejuga merupakan bagian dari diri manusia yang terbentuk karena pengalaman hingga berbagai emosi intens yang pernah dilalui.
Jadi soal khodam ini memang bisa dilihat dari berbagai sisi, baik secara ilmiah, secara agama Islam, maupun dalam pandangan kegaiban.
(tst/pua)相关文章:
- Bang Sandi Minta Warga Berbudaya Bersih, Jangan BAB Sembarangan!
- Fakta Mengejutkan! Kekerasan Seksual di Faskes Tak Hanya Terjadi di RSHS
- VIDEO: Gemerlap Dandyism ala Kulit Hitam dalam Met Gala 2025
- Resep Panjang Umur dan Bahagia, Hindari 8 Makanan Ini di Usia 50 Tahun
- Soal Putusan Novanto, KPK Pertimbangkan Banyak Hal
- Istana: Pemerintah Kaji Kebijakan Dedi Mulyadi Soal Masukkan Anak Bermasalah ke Barak Militer
- Sepakat Akhiri Konflik, PWI Gelar Kongres Persatuan Agustus 2025
- Ekonomi Nasional Melemah, Peran Lembaga Penjamin Simpanan Jadi Sorotan
- Baliho Raksasa Nyaris Ambruk di Jakarta Barat
- Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
相关推荐:
- Wamen UMKM: Sinergi Jadi Fondasi Kuat Ekonomi Nasional di Tengah Ketidakpastian Global
- Rincian Tukin PNS Naik di 3 Kementerian, Besaran Nominal Ditentukan 17 Kelas Jabatan
- Catut Nama Restoran Besar, Korban Penipuan Waralaba Tedy Agustiansjah Lapor ke Polres Gianyar Bali
- Puan Minta Penjelasan Soal Pengaman TNI Jaga Kejaksaan: Biar Tidak Timbulkan Fitnah
- Isu Minta PKB Dukung Prabowo
- Resep Panjang Umur dan Bahagia, Hindari 8 Makanan Ini di Usia 50 Tahun
- IHSG Tembus 7.100, Investor Asing Terciduk Borong 10 Saham Ini
- Catut Nama Restoran Besar, Korban Penipuan Waralaba Tedy Agustiansjah Lapor ke Polres Gianyar Bali
- FOTO: Ragam Arsitektur Masjid Tertua di Nusantara
- Bernilai USD 600 Juta, Bahlil Sebut Forel dan Terubuk Proyek Migas Asli Indonesia
- Bolehkah Menerima Tamu di Kamar Saat Menginap di Hotel?
- Jangan Salah Pilih, Ini Cara Membedakan Kurma Asli dan Palsu
- Lewat 12 Kesepakatan Baru, Indonesia
- Ini Tuntutan Koalisi Pejalan Kaki di Ibu Kota
- Bang Sandi Minta Warga Berbudaya Bersih, Jangan BAB Sembarangan!
- Ini Waktu Terbaik untuk Sahur agar Tak Cepat Lapar
- VIDEO: Bagaimana Cara Memuliakan Al
- Firli Bahuri Bantah Mangkir Pemeriksaan Polda Metro Jaya
- Berkat Strategi ini, Dana Kelolaan BTN Prospera Melonjak 149% jadi Rp9,5 Triliun
- Didukung BRI, UMKM Perhiasan Asal Mojokerto ini Siap Go Global